Blora, Harianblora.com - Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Motocross “Kratingdaeng Supercrosser Powertrack Indonesian Dirtbike Championship 2018” series-4 berlangsung seru di Sirkuit Super Mario Blora mulai hari ini, Sabtu (1/9/2018). Ratusan crosser dari berbagai kota besar di Indonesia hadir ke Blora untuk berkompetisi di sirkuit yang digadang-gadang sebagai sirkuit motocross terbaik di Jawa.
Sejak pagi, para crosser sudah mencoba track yang memiliki banyak tikungan tajam dan tanjakan di sirkuit sepanjang 1,2 kilometer ini. Adegan jumping beberapa kali diperlihatkan para crosser kepada penonton yang memadati area tribun.
Motocross kelas SE 50 CC yang dimainkan para pembalap junior usia 10 tahun menarik perhatian para penonton. Anak-anak kecil yang masih duduk di bangku SD ini ternyata sudah bisa dan berani mengendarai motor di lintasan sirkuit. Jumpingnya juga tidak kalah dengan yang kelas dewasa.
Bupati Djoko Nugroho yang hadir menyaksikan di tribun VIP bersama jajaran Forkopimda, ikut memberikan tepuk tangan kepada anak-anak yang ikut meramaikan balapan. Mereka memang sejak kecil dilatih menjadi pembalap.
“Alhamdulillah event nasional ini bisa diselenggarakan di Blora. Tujuannya tidak lain untuk memperkenalkan Blora, agar nama Blora semakin dikenal luas. Terlebih sirkuit yang kita miliki ini banyak disukai para pembalap karena memiliki pemandangan yang bagus, banyak pepohonan hijau,” ucap Bupati.
Menurut Bupati, sirkuit ini ini terbilang komplit untuk urusan grasstrack atau motocross. Dimana telah tersedia handicap table top, lumba-lumba, doble jump dan super bowl. Tentu saja rintangannya aman buat motor harian yang telah dimodifikasi untuk grasstrack. Para penonton juga bisa menonton nyaman duduk di tribun yang disediakan panitia.
“Kejurnas Kratingdaeng Supercrosser The Ultimate Dirtwar, Powertrack Indonesian Dirtbike Championship 2018 Putaran ke empat ini bisa menjadi salah satu alternatif wisata sambil nonton grasstrack,” lanjut Bupati.
Turut hadir menyaksikan grasstrack motocross bersama Bupati, selain Forkopimda ada Sekda, Kepala OPD, Kabag Setda, dan Camat se Kabupaten Blora, masing-masing beserta keluarga.
Prayogo Nugroho, koordinator GSB Management yang menangani event ini mengatakan bahwa kegiatan berlangsung selama dua hari sampai Minggu (2/9/2018). Ada banyak kelas yang dipertandingkan baik untuk kategori grasstrack maupun motocross.
“Ada kelas Kejuaraan Nasional, ada non Kejurnas, ada juga untuk kelas pemula. Kami menyiapkan event ini sudah sejak pertengahan Agustus. Semoga event berjalan sukses dan nama Blora bisa terangkat di dunia motocross,” ujarnya.
Adapun jenis kelas yang dipertandingkan diantaranya :
- Kejurnas Grasstrack : Bebek modif 110 CC Open, Bebek modif 125 CC Open, Sport Open
- Non Kejurnas Grasstrack : Bebek standart pemula, Bebek modif 125 CC pemula, dan OMR Gordon
- Kelas Motocross : SE 50 CC, SE 65 CC, SE 65 CC Novice (non Kejurnas), SE 85 CC, SE MX2 Junior A, SE MX2 Junior B (non Kejurnas), SE MX2 Open, SE MX1 Open, SE EXC Open (non Kejurnas)
- Kelas tambahan FFA pemula Open
0 comments:
Post a Comment