Yogyakarta, Harianblora.com – Keluarga Mahasiswa Blora (KAMABA)
Yogyakarta kembali akan mengadakan kegiatan yang bersifat edukasi dan
refresing, seperti yang kita ketahui bahwa Organisasi dan Mahasiswa, kedua hal tersebut bagaikan dua sisi
mata uang yang tidak bisa di pisahkan dan saling berkaitan erat. Mahasiswa
mengatasnamakan organisasi sebagai wadah untuk mereka berkembang dan mencari
suatu makna dalam dunia perguruan tinggi.
Terlebih untuk mahasiswa rantau,
sebagaimana Mahasiswa asal Blora yang sedang menempuh studi mereka di kota
Yogyakarta. Hidup di tanah rantau tentunya sangat berbeda. Jauh dari orang
tua, bertemu dengan orang baru dan berada di lingkungan yang baru. Sangat diperlukannya organisasi
yang mengatasnamakan kedaerahan sebagai wadah dan bersosial serta menjalian
informasi sesama mahasiswa asal Blora. Keluarga Mahasiswa Blora (KAMABA)
Yogyakarta misalnya, sebuah Organisasi Mahasiswa Daerah (ORMADA) yang menghimpum
mahasiswa yang berasal dari Blora di Yogyakarta sebagaimana fungsinya.
Seperti yang dipaparkan oleh Kholidi selaku
ketua KAMABA Yogyakarta, “Organisasi mahasiswa daerah sangat dibutuhkan
mengingat fungsinya sebagai wadah pemersatu sesama mahasiswa perantau. Lebih
jauh, organisasi mahasiswa daerah diharapkan menjadi sarana kontribusi para
anak rantau untuk daerahnya, tentu dengan fokus pada pembangunan daerah”.
Bertepatan dengan Hari
Jadi Kota Blora ke-268 yang jatuh pada 11 Desember, KAMABA
YOGYAKARTA turut serta memeriahkan dengan mengadakan Makrab dan Sarasehan pada hari Sabtu-Minggu tanggal
9-10 Desember 2017 di desa wisata Sangurejo, Turi, Sleman. Dengan mengusung
tema “ Kumpul Bareng Dadi Gayeng ” bertujuan agar dengan berkumpulnya mahasiswa
asal Blora di acara tersebut dapat saling mengenal serta saling menjaga
komunikasi dan bisa lebih mempererat tali silaturrahmi mahasiswa Blora di Yogyakarta. Serta mengangkat
“Revitalisasi Peran Mahasiswa untuk
Kemajuan Blora” sebagai tema untuk Sarasehan.
Dalam acara tersebut yang sekaligus memperingati
hari jadi kota Blora, akan dilakukan pemotongan tumpeng sebagai simbolis. Tak
hanya itu, berelangsungnya acara ini, selain untuk menjalin kebersamaan dengan
kegiatan outbound, pentas seni dan api unggun dst, juga akan ada sesi edukasi
serta pengembangan budaya Blora yang
dirangkum dalam sarasehan.
“Bukan hanya bersenang-senang saja, kita
juga mengadakan sarasehan yang InsyaAllah akan diisi oleh beberapa pembicara, antara lain: Bapak Ali
Agus, Kang Alfu Ni’am dan Mas Prakoso Yuni Ali. Dalam sarasehan tersebut mendiskusikan
mengenai “ Revitalisasi Peran Mahasiswa Untuk Kemajuan Blora”, agar dapat
membangkitkan semangat mahasiswa dalam memajukan kota Blora serta mengetahui
peran mahasiswa dalam kehidupan bersosial dengan melakukan dedikasi yang nyata.”
Jelas Arya selaku Ketua Panitia.
“Dalam kesempatan ini, acara ini tak hanya
diramaikan oleh para mahasiswa Blora yang ada di Yogyakarta saja, namun kami akan
mengundang juga dari KAMABA SOLO, KAMABA MAGELANG, KAMARA SALATIGA, IMPARA
SEMARANG dan Sedulur Sikep Blora ( masyarakat Blora yang ada di Yogyakarta)
agar tali persaudaraan sedulur Blora tetap meskipun berbeda wilayah. ” pungkas Didha Ismaya selaku koordinator
acara tersebut.
Untuk kalian seluruh mahasiswa Blora yang
berada di Yogyakarta, yang ingin
mengikuti kegiatan Makrab dan Sarasehan tersebut, bisa melakukan pendaftaran
terlebih dahulu via WA/SMS ke salah satu contact
person berikut : 081328759500 (Afif) dan 082325939997 (Tufy), dengan format;
Nama_Kampus_Angkatan. Pendaftaran dibuka hingga tanggal 7 Desember 2017. (red-HB33/Yerika/Team MCK).
0 comments:
Post a Comment