Tunjungan, Harianblora.com - Kesigapan personil Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Blora dalam mengatasi situasi kedaruratan pantas diacungi jempol. Saat terjadi hujan deras disertai angin yang mengakibatkan pohon sonokeling roboh di tengah Jl.Blora-Purwodadi Km 5 Desa Adirejo Kecamatan Tunjungan, Kamis (19/10/2017) kemarin, personil BPBD dengan dipimpin Kepala Pelaksana (Kalak) nya, Sri Rahayu langsung turun ke lapangan.
Sekitar pukul 16.30 WIB, Bu Yayuk (sapaan akrab Sri Rahayu) yang datang lebih dahulu bersama personilnya langsung mengambil alih pengaturan arus lalu lintas yang macet akibat adanya pohon roboh sebelum datang petugas Satlantas Polres Blora.
“Tadinya anak-anak muda yang ngatur arus lalin, eh malah pengguna jalannya ditarik uang. Langsung saya bubarkan dan pengaturan lalin dilakukan sebagian petugas BPBD. Sementara yang lainnya memotong pohon roboh,” ucapnya.
Padatnya arus lalu-lintas sore itu membuat petugas memberlakukan proses buka tutup karena badan jalan masih tertimpa pohon yang roboh. Kemacetan pun tak terelakkan karena antrian panjang hingga 4 kilometer.
Tak berselang lama datang petugas Satlantas Polres Blora dan Polsek Tunjungan. Penanganan arus lalu lintas diambil alih olehnya dan BPBD fokus penanganan pohon sonokeling yang roboh.
“Alhamdulillah tidak sampai hari gelap sudah selesai. Untungnya tidak ada korban jiwa, karena saat kejadian tidak ada pengendara yang melintas. Kami himbau para pengguna jalan untuk meningkatkan kewaspadaan saat hujan deras turun di wilayah hutan atau dekat pohon besar. Lebih baik berteduh untuk menghindari kejadian pohon roboh seperti ini,” lanjutnya.
Ia meminta kepada seluruh masyarakat untuk segera lapor ke BPBD Blora atau Kecamatan, Polsek, Koramil terdekat jika terjadi situasi kedaruratan bencana baik angin puting beliung, rumah roboh, banjir, longsor atau lainnya. Agar bisa segera diberikan penanganan darurat lebih cepat. (Red-HB44/Hms).
0 comments:
Post a Comment