Blora, Harianblora.com - Mendengar kata Samin Surosentiko, tentunya tak luput dari adat istiadatnya. Berciri khas pakaian hitam dengan blangkon/ikat yang dipakaikan di kepala.
Selain itu orang Samin juga memiliki pegangan yang kuat terhadap prinsip hidupnya yaitu "kita jangan berburuk sangka, suka konflik, bertengkar, iri hati, dengki, jahil dan lainnya".
Baru baru ini, di Desa Tinapan, Kecamatan Todanan, Blora diselenggarakan berbagai perlombaan seperti bola volley, sepak bola, balap karung, gigit koin, dan lainnya berciri khas ala Samin.
Acara ini sempat mendapatkan sorotan perhatian dari Camat dan Bapak Bupati Blora serta masyarakat luar, karena saking heboh dan uniknya.
Darji Ketua Panitia menuturkan bahwa acara ini di selenggarakan untuk melestarikan adat samin. Harapanya masyarakan bisa memegang erat prinsip bermasyarakat. "Tetep guyub rukun seduluran," pungkasnya.
Tak pandang usia. Karena saking antusiasnya acara perlombaaan tersebut tidak dari kalangan dini tapi dari kalangan remaja sampai tuapun ikut meramaikan acara tersebut. (Red-HB99/hms).
Selain itu orang Samin juga memiliki pegangan yang kuat terhadap prinsip hidupnya yaitu "kita jangan berburuk sangka, suka konflik, bertengkar, iri hati, dengki, jahil dan lainnya".
Baru baru ini, di Desa Tinapan, Kecamatan Todanan, Blora diselenggarakan berbagai perlombaan seperti bola volley, sepak bola, balap karung, gigit koin, dan lainnya berciri khas ala Samin.
Acara ini sempat mendapatkan sorotan perhatian dari Camat dan Bapak Bupati Blora serta masyarakat luar, karena saking heboh dan uniknya.
Darji Ketua Panitia menuturkan bahwa acara ini di selenggarakan untuk melestarikan adat samin. Harapanya masyarakan bisa memegang erat prinsip bermasyarakat. "Tetep guyub rukun seduluran," pungkasnya.
Tak pandang usia. Karena saking antusiasnya acara perlombaaan tersebut tidak dari kalangan dini tapi dari kalangan remaja sampai tuapun ikut meramaikan acara tersebut. (Red-HB99/hms).
adat istiadat jangan sampai terlupakan, saya bangga menjadi warga blora
ReplyDelete