Blora, Harianblora.com - Jalan kabupaten ruas Karangjati-Bangkle via Nglawiyan atau Jl.Kisoreng hingga Jl.KNPI yang ada di Kecamatan Blora Kota tahun ini kembali dilakukan perbaikan. Pembetonan jalan yang tahun lalu dilakukan di Jl.Kisoreng Kelurahan Karangjati, kini dilanjutkan di Jl.KNPI Kelurahan Bangkle.
Berdasarkan pemantauan di lapangan pada hari Selasa (6/6/2017), pembetonan Jl.KNPI mulai dikerjakan dari perempatan Bangkle ke utara. Separuh jalan sudah dicor beton sepanjang 150 meter dengan ketebalan hingga 30 cm, selebihnya dalam tahap penataan rangka besi dan pemadatan material jalan.
Agar lalu-lintas tidak tersendat, buka-tutup arus lalu-lintas dilakukan dari kedua arah. Kondisi jalan yang bergelombang dan berdebu, diharapkan pengguna jalan bisa melintas perlahan serta hati-hati.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Blora, Ir. Samgautama Karnajaya MT saat dihubungi Selasa siang (6/6) menerangkan bahwa proyek pembetonan jalan di Jl.KNPI bakal dilakukan sepanjang 545 meter dari perempatan Bangkle ke utara hingga pertigaan sebelah timur SDN 4 Karangjati arah Balong.
“Yang dibeton tahun ini dari perempatan Bangkle ke utara hingga pertigaan arah Balong atau pertigaan sebelah timur SDN 4 Karangjati. Sudah bertahun-tahun ruas jalan tersebut ketika diperbaiki dengan aspal selalu rusak lagi karena kontur tanah yang labil, sehingga akhirnya kita cor beton,” jelasnya.
Sementara itu, menurutnya untuk perbaikan dari pertigaan sebelah timur SDN 4 Karangjati hingga perempatan Nglawiyan arah Perumnas Karangjati akan dilakukan dengan teknis Laston (AC-WC).
“Laston AC-WC atau Asphalt Concrete -Wearing Course merupakan lapisan perkerasan yang terletak paling atas dan berfungsi sebagai lapisan aus. Walaupun bersifat non struktural, AC-WC dapat menambah daya tahan perkerasan terhadap penurunan mutu sehingga secara keseluruhan menambah masa pelayanan dari konstruksi perkerasan jalan,” terangnya.
Proyek dilaksanakan oleh PT. Setamaindra Surya Adi Utama dengan anggaran sebesar Rp 4,1 miliar yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) APBD Kabupaten Blora tahun 2017. Lama pengerjaan selama 180 hari atau enam bulan terhitung sejak 27 April lalu hingga 24 Oktober mendatang.
Ia menjelaskan, perbaikan ruas Karangjati hingga Bangkle dilakukan sejak dua tahun lalu secara bertahap hingga tahun ini karena jalur tersebut bakal dijadikan jalan lingkar Kota Blora dari arah Rembang menuju Cepu. Dari perempatan Karangjati, kendaraan antar kota akan diarahkan ke timur tembus perempatan Bangkle, sehingga kendaraan besar tidak lagi melintasi Tugu Pancasila yang ada di tengah kota. (Red-HB99/hms).
0 comments:
Post a Comment