Blora, Harianblora.com - Para atlet etletik Kabupaten Blora berhasil meraih medali sebanyak 15 buah dengan rincian 8 emas, 4 perak dan 3 perunggu dalam ajang Kejuaraan Terbuka Atletik Jawa Tengah 2017 di Stadion Bahurekso Kabupaten Kendal, Minggu (19/2/2017) pekan lalu. Dengan hasil itu mengantarkan 10 atlet atletik Blora untuk lolos maju dalam Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2018 tahun depan.
Hal itu diungkapkan Ketua Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Blora Hery Sutiyono, kemarin. Ia berharap dengan hasil ini, kedepan atletik Blora bisa lebih berprestasi lagi dalam gelaran Porprov 2018 yang rencananya akan dilaksanakan di Kota Tegal.
Kembali di event Kejuaraan Terbuka Atletik Jawa Tengah 2017 yang sekaligus juga merupakan babak kualifikasi Porprov, kontingen Blora dengan raihan 15 medali itu menempati rangking kedua setelah Kudus. Dimana Kudus berhasil mengumpulkjan 17 medali dengan 8 emas, 6 perak dan 3 perunggu.
“Perolehan medali Blora tersebut hanya selisih dua perak dibanding juara umum Kabupaten Kudus yang mendapat delapan emas, enam perak dan tiga perunggu,’’ ujar Hery Sutiyono, kemarin.
Hery Sutiyono yang juga apelatih atletik Blora ini menambahkan, lolos tidaknya atlet cabang atletik di Porprov bukan didasarkan pada raihan medali. Melainkan pada torehan limit masing-masing atlet yang bertanding pada kejuaraan di Kendal pekan lalu.
“Ada kalanya atlet tersebut meraih medali emas, perak atau perunggu, namun dia tidak lolos Porprov karena limitnya belum melampaui limit yang ditetapkan,’’ tandasnya.
Ke-10 atlet Blora yang lolos Porprov akan tampil di 15 nomor yang diikuti. Ke-10 atlet itu adalah Ahmad Azlan yang meraih tiket di tiga nomor, yakni lari 100 meter (raih emas di Kendal), lari 200 meter (emas) dan lari estafet 4 x 100 meter (emas). Atlet kembar Adith Rico dan Adith Rici lolos di nomor lari estafet 4 x 100 m. Ardian Yulianto lolos di nomor lari 400 meter meski hanya menempati peringkat kelima di Kejuaraan Terbuka Atletik di Kendal. Dia juga lolos di nomor estafet 4 x 100 meter. Adapun Sugeng Sutrisno meraih medali emas di nomor lari 1.500 meter dan berhak lolos ke Porprov.
Atlet Blora lainnya yang akan berlaga di Porprov adalah Krisna Wahyu Permana di cabang peluru. Di Kendal, dia meraih emas. Hanya saja Krisna Wahyu yang pernah meraih medali emas PON Jabar 2016 itu tidak lolos di cabang lontar martil meski dia meraih juara kedua. Lemparannya sejauh 25,77 meter belum melampau limit Porprov.
Adapun Novita Andriyani lolos di nomor 5.000 meter (raih emas di Kendal). Penyumbang tiga medali emas bagi kontingen Blora di Porprov Jateng 2013 di Banyumas ini belum lolos kualifikasi di nomor 10.000 meter meski juara pertama di Kendal dengan catatan waktu 40,48 menit.
Feni Ambrillia meraih tiket Porprov di nomor sapta lomba (emas) dan tolak peluru (emas). Melinda Mega 10.000 meter jc meraih juara kedua dan lolos Porprov. Adapun Septiana Dita lolos di nomor 100 meter dan 200 meter. Di kejuaraan di Kendal, Septiana Dita meraih dua perak di nomor yang diikutinya.
“Yang cukup mengejutkan, quartet pelari Blora di nomor estafet 4 x 100 meter mampu meraih emas di Kendal. Biasanya di nomor itu selama ini yang merajai adalah Surakarta dan Semarang,’’ kata Hery Sutiyono.
Hery yang juga ketua KONI Blora menuturkan, kualifikasi atletik di Kendal itu merupakan kualifikasi pertama. Menurutnya, masih ada kesempatan bagi kabupaten dan kota di Jateng menambah jumlah atletnya yang akan tampil di Porprov di kualifikasi berikutnya pada bulan Oktober.
Di kejuaraan di Kendal, tiga atlet Blora tidak lolos kualifikasi. Ketiganya adalah
Dodi Stiawan, David Dimas dan Vivi Tri Setiyanti. Dodi Stiawan yang tampil di nomor 1.000 m jc meraih juara ketiga dengan catatan waktu 56,36 detik. Sedangkan David Dimas rangking 5 di nomor 1000 m jc. Adapun Vivi Tri Setiyanti meraih perunggu di nomor 3000 meter steeplechase dengan catatan waktu 13,21 menit.
Adapun Hasil Kejuaraan Atletik Jateng Terbuka 2017 yang berlangsung di Kendal pekan lalu adalah sebagai berikut :
1. Kudus 8 emas, 6 perak, 3 perunggu
2. Blora 8 emas, 4 perak, 3 perunggu
3. Salatiga 7 emas, 5 perak, 6 perunggu
4. Kota Semarang 5 emas, 1 perak, 5 perunggu
5. Kendal 4 emas, 3 perak, 7 perunggu
6. Grobogan 2 emas, 5 perak, 5 perunggu
7. Pati 2 emas, 3 perak, 2 perunggu.
0 comments:
Post a Comment