Suasana training motivasi MTs dan MA YPM Kembang, Dukuhseti,
Pati.
|
Pati, Harianblora.com – MTs dan MA Yayasan Pengembangan Madarijul Huda (YPM) Desa Kembang,
Kecamatan Dukuhseti, Pati mendatangkan motivator dari Sukarta/Solo dalam menghadapi ujian sekolah. Dalam kesempatan itu,
motivator menegaskan bahwa memohon doa restu kepada orang tua dan para guru,
menjadi kunci suksenya hajat tersebut. Namun, ada pemandangan menarik karena para pelajar tersebut sempat menangis.
Ungkapan trainer dari
Solo saat mengisi Training Motivasi kepada ratusan pelajar MTs dan MA Yayasan Pengembangan Madarijul Huda (YPM) Desa Kembang,
Kecamatan Dukuhseti, Pati tersebut memang menusuk hati. Hal
itu terungkap dalam training yang dihelat dalam rangka menyambut ujian sekolah tahun
2017, baik USBN, UAMBN maupun UN.
Ujian yang sudah di depan mata,
tentunya setiap siswa harus mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik, mulai
dari siap mental maupun persiapan materi untuk menghadapi ujian tersebut.
Yayasan Pengembangan Madarijul
Huda (YPM) Desa Kembang, Kecamatan Dukuhseti, Pati menyadari bahwa dalam
menghadapi berbagai ujian tersebut para siswa membutuhkan persiapan yang sangat
matang.
Tujuannya,
agar hasil yang diharapkan dapat tercapai dengan maksimal. Tidak hanya berupa
pembekalan materi pelajaran yang akan diujiankan nantinya. Namun, lebih dari
itu yang tak kalah pentingnya adalah persiapan mental bagi siswa dalam
mempersiapkan diri menghadapi ujian tersebut sangat mutlak dibutuhkan.
Untuk memberikan kesiapan mental
siswa menghadapi ujian tersebut, pihak Madrasah memberikan Training Motivasi.
Kegiatan yang terselenggara pada pada hari Sabtu (18/3/2017) tersebut diikuti oleh 268 siswa/siswi
kelas IX MTs Madarijul Huda dan kelas XII MA Madarijul Huda. Mereka
mendapat up grade mental dari trainer di aula lantai 2
gedung baru MA Madarijul Huda.
Training
motivasi yang bertema “Bangkitkan
Semangat untuk Mencapai Puncak Prestasi” ini diawali dengan sambutan
oleh kepala MA Madarijul Huda kembang, Bapak Zainul Wafa, S.Pd.I. Acara
tersebut dimulai pukul 09.00 WIB dan terpagi dalam dua sesi. Sesi pagi hari
untuk anak-anak kelas XII MA Madarijul
Huda dan sesi siang hari untuk anak-anak kelas IX MTs Madarijul Huda. Masing-Masing sesi berlangsung kurang lebih
selama 3 jam. Training ini terselanggara atas kerja sama Madarijul Huda dengan
penerbit Erlangga.
Dalam memberikan traning motivasi, trainer dari Solo tersebut
mengajak siswa untuk mendekatkan diri dengan Allah SWT, memberi kesadaran
bahwa siswa sendirilah yang memegang kendali atas pikiran,perasaan dan
sikap mental atas keberhasilan ujian yang bakal dihadapi. Karena itu siswa harus
untuk meyakini bahwa mereka bisa dan mampu. Motivator juga memberikan narasi dengan musik yang sesuai
mengenai pentingnya berusaha dan memberikan usaha terbaik.
Selain itu, ia juga mengingatkan siswa tersebut untuk
meminta maaf kepada orang tua dan guru-gurunya sebelum menghadapi ujian
sekolah. “Orang tua lah yang menjadi semangat pertama kita. Walaupun sesibuk
apapun mereka, pasti ada waktu luang untuk membuat kita sukses kedepannya
melalui doa dan keringatnya, doa orang tua selalu mengalir untuk putra-putrinya.
Jadi, jangan putus harapan sampai disini, berusahalah untuk meraih semua yang
kita cita-citakan. Buatlah orang tua dan guru-guru kita tersenyum bahagia dengan
kesuksesan kita. Mempunyai mimpi dan cita-cita adalah kunci untuk
menjadi sukses, dan jangan lupa selalu meminta doa dari orangtua dan guru-guru”, ujar
sang trainer.
Sejumlah siswa tampak meresapi narasi tersebut dengan khusuk
hingga sebagian besar menangis dengan tersedu-sedu dan berlinang air mata. Setelah
memberikan training motivasi siswa diajak untuk bermuhasabah dan berdoa bersama
agar dimudahkan dalam menghadapi semuanya. Pada sesi muhasabah ini siswa
terlihat menghayati dan merenungi setiap pesan yang dipimpin oleh Trainer,
seluruh siswa terlihat menitikkan air matanya dan menangis dengan terisak
merenungi.
“Mari kita ingat jasa-jasa orangtua yang telah menjaga dan
menyayangi kita sejak dari kita lahir sampai dalam keaadaan sekarang,
selayaknya kita persembahkan hasil yang terbaik untuk orangtua dan guru-guru
kita,” seru trainer diiringi lantunan musik sendu.
Di akhir kegiatan siswa saling bersalaman dengan para Bapak/Ibu
guru seraya memohon maaf dan merenungi segala kekhilafannya. Mereka juga saling
berpelukan dengan temannya dan siswa saling memberikan semangat kepada temannya
untuk berjuang menghadapi ujian.
Traning Motivasi ini memberikan kesan yang mendalam bagi para
siswa. “Setelah mengikuti Training Motivation tersebut, rasanya ada yang beda
dari hari-hari sebelumnya. Mungkin karena tekad untuk berubah yng sangat besar
dan motivasi yang kuat muncul dari diri kita. Dan saya berharap, perubahan ini
akan tetap berlanjut di hari-hari berikutnya. Pokoknya sangat mengesankan
sekali. Apalagi saat di teraphy psikology, bawaannya pengen nangis melulu,”
tutur Afika salah satu peserta traning.
0 comments:
Post a Comment