Bersama IPM Jateng Gayeng, IPM Blora Ikuti Muktamar di Samarinda

Peserta Muktamar saat foto bersama

Semarang, Harianblora.com – Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PD IPM) Kabupaten Blora, bersama puluhan PD IPM di wilayah Jawa Tengah mengikuti Muktamar IPM di Samarinda. Rombongan peserta Muktamar berkumpul di Gedung PWM Semarang yang diberangkatkan melalui Bandara Ahmad Yani Semarang yang dipimpin langsung oleh Ketua Panitia Tri Santoso yang juga Kabid Bidang Organisasi.


Mereka berjumlah 90 dan diberangkatkan oleh Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PW IPM) Jawa Tengah. Peserta Muktamar IPM ke 20 di Samarinda, Kalimantan Timur tersebut mengikuti Muktamar pada tanggal 13-16 November 2016. Sementara tema Muktamar IPM tahun ini adalah ”Menggerakkan Daya Kreatif Mendorong Generasi Berkemajuan”.


Dijelaskan Tri Santoso, bahwa Muktamar IPM ke 20 ini, PW IPM Jateng memberangkatkan 95 peserta dari 30 daerah se-Jawa Tengah. Selain IPM Blora, ada puluhan PD IPM di Jawa Tengah yang diberangkatkan, di antaranya PD IPM Bayumas, PD IPM Cilacap, PD IPM Purbalingga, PD IPM Banjarnegara, PD IPM Pekalongan, PD IPM Pemalang, PD IPM Brebes, PD IPM Tegal, PD IPM Wonogiri, PD IPM Karanganyar, PD IPM Boyolali, PD IPM Sragen, PD IPM Solo dan PD IPM Batang, PD IPM Kabupaten Magelang, PD IPM Wonosobo, PD IPM Temanggung, PD IPM Purworejo, PD IPM Kebumen, PD IPM Klaten, PD IPM Sukoharjo, PD IPM Salatiga, PD IPM Kendal, PD IPM Kudus, PD IPM Grobogan, PD IPM Jepara dan juga PD IPM Rembang.


Achmad Irmawan Ketua Umum PW IPM Jawa Tengah mengatakan bahwa PW IPM Jateng dalam Muktamar tersebut membawa Jawa Tengah menuju nasional. Bagi dia, ada beberapa gagasan yang dibawa ke Samarinda. Di antaranya penghijauan sekolah (ecology School) dan kerja sama dengan pemerintah tentang pungli.

Sementara itu, Drs. M. Tafsir, M.Ag Ketua PW Muhammadiyah Jateng, menjelaskan bahwa dalam Muktamar IPM tahun 2016 ini, pihaknya berharap sukses pemberangkatan, kepulangan, program dan kepemimpinan.

“Ketika masih banyak pepohonan bumi akan tetap seimbang, tapi kalo tidak ada pohon bumi  akan hancur. Minimal sekolah ada tanama hijau,” ujar dosen UIN Walisongo Semarang terebut.

Di sisi lain, Drs. Suwondo, MSi, perwakilan Gubenur Jateng selaku Sekretaris Kesbangpol menyatakan dalam sambutan pemberangkatan bahwa Muktamar IPM kali ini bisa menghasilkan program kerja yang bisa mendukung masyarakat dan pendidikan.

 “Kembangkan terus karya-karya inovatif dan kreatif untuk masyarakat, itu merupakan pahlawan aktifis jiwa pemuda,” papar dia. (Red-HB99/A. Rizal).

Agama Agenda Berita nasional Pendidikan 20:32