Tunjungan, Harian Blora - Komandan Kodim 0721/Blora Letkol Inf Susilo, S. Sos mengintruksikan kepada jajaran Koramil untuk melakukan inspeksi ketempat godang gabah, beras maupun pengilingan padi serta pengusaha/tengkulak beras di wilayah binaanya, Rabu (30/03/2016)
Menurut Dandim, beras sudah menjadi isu dan kebutuhan pokok nasional, berharap di wilayah Kabupaten Blora jangan sampai ada kelangkaan beras dan permainan harga di tengkulak. Kata Dandim Blora Letkol Inf Susilo, S. Sos.
“Situasi seperti ini, kita jangan lengah tetap semangat untuk meningkatkan kinerja kita sebagai pendamping pertanian dalam meningkatkan program ketahanan pangan nasional”. Jelas Dandim Blora.
Pemantauan wilayah Guna mengantisipasi permainan mafia beras, seluruh Babinsa diwilayahnya harus turut mengawasi distribusi beras. Seperti halnya apa yang dilakukan oleh Babinsa Koramil Tunjungan Koptu Yunung cek godang gabah kering milik Narto Desa Karang Tawang Kecamatan Tunjungan Blora.
“Menurut data yang ada stok gabah kering di gudang saat ini kurang lebih 30 Ton,” jelas Babinsa Koptu Yunung. (Red-HB99/Pendim 0721/Blora).
Menurut Dandim, beras sudah menjadi isu dan kebutuhan pokok nasional, berharap di wilayah Kabupaten Blora jangan sampai ada kelangkaan beras dan permainan harga di tengkulak. Kata Dandim Blora Letkol Inf Susilo, S. Sos.
“Situasi seperti ini, kita jangan lengah tetap semangat untuk meningkatkan kinerja kita sebagai pendamping pertanian dalam meningkatkan program ketahanan pangan nasional”. Jelas Dandim Blora.
Pemantauan wilayah Guna mengantisipasi permainan mafia beras, seluruh Babinsa diwilayahnya harus turut mengawasi distribusi beras. Seperti halnya apa yang dilakukan oleh Babinsa Koramil Tunjungan Koptu Yunung cek godang gabah kering milik Narto Desa Karang Tawang Kecamatan Tunjungan Blora.
“Menurut data yang ada stok gabah kering di gudang saat ini kurang lebih 30 Ton,” jelas Babinsa Koptu Yunung. (Red-HB99/Pendim 0721/Blora).
0 comments:
Post a Comment