Partai Idaman Buatan Rhoma Irama Akan Lebarkan Sayap Sampai Blora

Ramdansyah Bakir Sekjen Partai Idaman usai acara di Hotel Borobudur Jakarta.

Jakarta, Harian Blora – Partai Islam Damai Aman atau Partai Idaman yang didirikan Rhoma Irama dan unsur seniman, penyanyi dan pemimpin Soneta Group akan melebarkan sayap sampai ke daerah-daerah, termasuk Kabupaten Blora, Jawa Tengah.

“Untuk kelengkapan partai memang masih proses. Seperti kesekretariatan kan harus sampai tingkat kecamatan, sejauh ini kan baru 15 DWP tingkat provinsi, nanti membawahi DPC tingkat kabupaten atau kota,” ungkap Ramdyansah Bakir, Sekretaris Jenderal DPP Partai Idaman, kemarin saat ditemui Harian Blora usai agenda Rembuk Nasional II Jaringan Indonesia di Hotel Borobudur Jakarta.

Kalau untuk DPW Partai Idaman, kata dia, harus memenuhi 100 persen 33 provinsi se Indonesia.

“Kalau DPC nya itu, hanya 75 persen yang ada di provinsi termasuk di Jateng,” tegas alumni HMI tersebut.

Khusus di Jateng sendiri, dikatakan Ramadyansah Bakir akan melebar sampai ke daerah-daerah seperti Blora, Kudus, Pati, Rembang, Wonosobo, Temanggung dan lainnya.

“Partai Idaman di Jateng ada Soleh Akbar, tapi yang kuat baru di Pekalongan dan Tegal,” tukas dia.
Kalau di tingkat kecamatan itu, katanya, ditarget 50 persen kepengurusan yang terbentuk.

“Artinya, kita akan menyiapkan perangkat kesekretariatan, kemudian struktur pengurus dimantabkan,” beber dia.

Sebelum Oktober 2016, lanjutnya, sesuai permintaan Kemenkumham, semua berkas Partai Idaman harus final.

Seperti diketahui,  Partai Idaman di deklarasikan pada 11 Juli 2015 di Restoran Duren Tiga, Mampang, Jakarta. Dalam Deklarasi tersebut, Rhoma mengundang sejumlah organisasi, yakni Akurat (Aliansi Kejujuran untuk Rakyat), Forum Ta-Mir Mushala Seluruh Indonesia, dan Forsa (Fans of Rhoma and Soneta).

Meskipun proses legalitas partai masih berjalan, akan tetapi Ramdyansah Bakir selaku Sekjen Partai Idaman yakin dan optimis bahwa proses legalitas partai akan berjalan lancar.

“Soal disetujui atau tidak, kan tetap ada Juklak dan Juknisnya. Jadi Menekumham kan sudah menerapkan Juklak dan Juknisya. Seperti contoh kuota perempuan berapa persen, ada kantornya, kalau itu ngontrak harus jelas statusnya dan terdaftar di Kesbangpol,” ujar pria yang mengaku sebagai konsultan politik Rhoma Irama tersebut.

Artinya kalau itu terpenuhi, kata dia, ya Partai Idaman pada Oktober 2015 akan resmi menjadi Partai Politik dan berhak ikut pemilu pada Pileg 2019 dan Pilpres 2020. (Red-HB99/Foto: Man/Harian Blora).

Agenda Berita nasional Politik 00:06