Pembuatan jamban di Karang Tengah, Ngawen, Blora. |
Rencana Dinkes Blora tersebut menyusul dengan adanya program jambanisasi di desa setempat oleh TNI jajaran Kodim 0721/Blora bersama warga setempat di Karang Tengah, Ngawen, Blora.
Kabid Kesehatan Masyarakat Dinkes Blora, Lilik Hernanto SKM Mkes, Senin (19/10/2015) memaparkan bahwa jajarannya ada agenda memberi penyuluhan soal jangan membuang air besar sembarangan.
‘’Hari ini ada penyuluhan masalah itu di Desa Kedung Satriyan dan Rowo Bungkul Ngawen,’’ kata dia.
Untuk di Desa Karang Tengah, Ngawen, Blora, pihaknya menyatakan akan menyusul jadwal.
Lilik juga mengatakan bahwa cukup positif jika TMMD di Karang Tengah ada program jambanisasi yang digagas TNI Blora dan dibantu warga setempat.
Akan tetapi, memang program tersebut hendaknya dibarengi dengan penyuluhan kepada warga tentang jangan buang air besar sembarangan.
‘’Penyuluhan itu penting, mengingat persoalan jangan buang air besar sembarangan juga menyangkut soal budaya atau kebiasaan,’’ beber dia.
“Padahal, bahaya akibat buang air besar sembarangan tersebut cukup besar, apalagi di saat akan musim penghujan seperti ini,” ungkap dia.
Jelas-jelas, lanjut dia, penyakit yang mengancam warga, kata dia, jika buang air sembarangan adalah diare.
Seperti diketahui, dalam TMMD Blora ke 95 tersebut, sudah ada beberapa proyek fisik yang dikerjakan oleh Kodim 0721/Blora dengan warga setempat, salah satunya adalah jambanisasi. (Red-HB12/Sujono/Pendim Blora).
0 comments:
Post a Comment