Diana Noviana dan Visian Pramudika. |
Film dokumenter garapan garapan mahasiswi asal Pekalongan dan mahasiswa asal Purbalingga ini turut mengharumkan nama Soesilo Toer dan Blora dan tak terkecuali Unnes sendiri.
Dalam waktu dekat, film yang sudah masuk 5 besar dalam EADC 2015 yang nanti akan memperebutkan Eagle Awards di Metro TV dalam Eagle Award Night Carnival pada 9 November 2015 nanti sebelumnya sudah diputar di Unnes, Selasa (27/10/2015).
Diana Noviana bersama Visian Pramudika, mengatakan bahwa pihaknya dalam mengangkat Soesilo Toer sebenarnya bukan rencana awal, karena hal itu diawali dari faktor ketidaksengajaan.
“Ya waktu ke Blora saya harus tanya teman-teman Blora, kebetulan banyak teman-teman kuliah asli Blora,” ujar Diana yang asli Pekalongan tersebut saat ditemui Harianblora.com, Rabu malam (28/10/2015) di Sekaran, Gunungpati, Semarang.
Sebenarnya, kata Diana, pengambilan video sudah agak lama. “Kami juga sempat mengganti papan nama PATABA,” ungkap dia.
Senada dengan hal itu, Visian juga mengatakan bahwa awalnya yang belum kenal dengan Soesilo Toer, dengan Blora, dengan adanya proyek penggarapan film tersebut, kini ia mengaku lebih kenal sosok Pak Sus.
“Kemarin sih waktu di Blora berhari-hari, kami nginepnya di Hotel Mustika Blora,” beber dia.
Dalam film tersebut, Diana dan Visian turut mengangkat sosok Soesilo Toer yang selama ini dituakan di kalangan sastrawan, budayawan dan jurnalis serta penulis Blora.
Ke depan, saat final EADC 2015, Diana dan Visian berharap bisa menang. Ia pun berharap dukungan kepada semua kalangan, termasuk masyarakat Blora untuk mendukung film tersebut dengan cara vote pada halaman eagleawards-doc.com/vote/detail/2.
“Semoga film ini bisa menang, amin,” harap Visian. (Red-HB33/HJN/Foto: Diana).
0 comments:
Post a Comment