Indonesia memiliki potensi sumber daya manusia yang melimpah. Dan banyak diantaranya merupakan pemuda. Dengan proyeksi mendapatkan bonus demografi pada tahun 2030, sudah sepantasnya kita meningkatkan pula kualitas sumber daya manusia yang dimiliki oleh bangsa Indonesia. Melihat perkembangan yang terjadi baik di level daerah maupun level nasional dan semakin dekat pula diterapkannya Masyarakat Ekonomi Asean (MEA), peran pemuda sangatlah dibutuhkan. Peranan pemuda seharusnya lebih kreatif dan inovatif dengan ide-ide segar dan semangat yang dimilikinya. Serta gerakan pemuda sudah semestinya dapat memberikan perubahan sekecil apapun kearah yang lebih baik. Pemuda yang mampu menjadi inspirasi bagi bangsa Indonesia.
Pemuda juga salah satu aset negara yang patut diberdayakan perannya secara maksimal (UU No. 40 tahun 2009 pasal 1 ayat 6). Semangat pemuda begitu besar dalam menyelenggarakan berbagai kegiatan yang bermanfaat untuk masyarakat, namun gerakan pemuda ini masih bergerak secara sendiri – sendiri. Sehingga perlunya dibentuk gerakan yang terintegrasi sehingga dapat berjalan selaras guna memajukan bangsa dan negara. Salah satu wadah gerakan kepemudaan Provinsi Jawa Tengah adalah Forum OSIS Daerah (FOD) Jawa Tengah yang menginduk ke Forum OSIS Nusantara (FON).
Oleh karena itu, OSIS se-Provinsi Jawa Tengah berniat untuk mengadakan musyawarah kerja dan silaturahmi yang dikemas bersama pelatihan sumber daya manusis guna menselaraskan gerakan kepemudaan, sehingga efek gerakan kepemudaan tersebut dapat dirasakan secara nyata oleh masyarakat sekitar. Dalam pertemuan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang dimiliki oleh perwakilan OSIS se-Jawa Tengah. Karena apabila kualitas SDMnya telah memumpuni maka akan muncul kegiatan-kegiatan positif yang terintegrasi demi kemajuan bangsa dan negara.
Hal ini selaras dengan UU No 40 Tahun 2009, tentang pemberdayaan pemuda, yaitu kegiatan membangkitkan potensi dan peran aktif pemuda. Sudah saatnya pemuda bangkit memberikan inspirasi dan gerakan nyata demi kemajuan bangsa dan negara.
Dasar Kegiatan
Program Kerja Forum OSIS Nusantara yaitu Pembentukan Forum OSIS Daerah
Tujuan
1. Mengadakan musyawarah kerja Forum OSIS Daerah Jawa Tengah
2. Mensinergikan gerakan kepemudaan
3. Memberdayakan dan mengembangkan kualitas sumber daya manusia perwakilan OSIS se- Jawa Tengah
4. Memberikan manfaat bagi masyarakat yang membutuhkan
5. Menjalin silahturahmi
Tema : Leadership (Kepemimpinan)
Konsep Acara
1. Seminar Kepemimpinan (Pembicara : H. Ganjar Pranowo, S.H., M.IP)
2. Talkshow Kepemudaan, Pembicara : Abdul Jabbar Jawwadurrohman (Founder Forum OSIS Nusantara) dan Achmad Zefcha Rivaldi (Ketua Forum OSIS Nusantara)
3. Musyawarah Kerja
4. Mini Concert
5. Team Building
6. Kelas Organisasi, Pembicara : Anindya Kusuma Putri (Puteri Indonesia 2015/ President International Association of Students in Economic and Commercial Sciences (AISEC) of Diponegoro University 2013-2014)
7. Lomba Cerdas Cermat Organisasi, Juri : Anindya Kusuma Putri (Puteri Indonesia 2015)* Risky Haerul Imam (Ketua BEM KM UNDIP) Muhammad Naufal Thaha (Ketua BEM FEB UNDIP)
Peserta
1. Perwakilan OSIS se-Provinsi Jawa Tengah
2. Pembicara
3. Tamu Undangan
4. Anak berkebutuhan khusus dalam rangka Mini Concert
5. Perwakilan BEM UNDIP
Pelaksanaan
Waktu : Jum’at –Minggu 8 – 10 Mei 2015
Tempat : Badan Diklat Provinsi Jawa Tengah
KETENTUAN, KEBUTUHAN, DAN FASILITAS PESERTA JAWA TENGAH LEADERSHIP PROJECT
A. Umum
1. Peserta Jawa Tengah Leadership Project adalah peserta yang telah mendaftarkan diri ke panitia dan telah melakukan pembayaran Rp 200.000,- per orang secara transfer ke rekening BNI a.n. Hasnaa Khoirunnisaa nomor rekening : 0353796791.
2. Peserta wajib menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan.
3. Peserta wajib memperhatikan dan menjaga ketepatan waktu.
4. Peserta wajib menjaga ketertiban untuk menciptakan suasana tenang dan kondusif.
5. Panitia hanya bertanggung jawab terhadap peserta selama kegiatan Jawa Tengah Leadership Project dimulai hingga selesai.
B. Khusus
1. Pada hari pertama Jawa Tengah Leadership Project, peserta wajib tiba di lokasi Badan Diklat Jawa Tengah sebelum pukul 14.00 WIB.
2. Peserta wajib berada di lokasi acara selama kegiatan Jawa Tengah Leadership Project.
3. Peserta wajib mengikuti rangkaian kegiatan pelatihan yang telah ditetapkan oleh panitia.
4. Selama sesi berlangsung, peserta dilarang mengaktifkan gadget masing-masing kecuali pada waktu istirahat.
5. Peserta wajib berada di lokasi acara 15 menit sebelum acara dimulai dengan terlebih dahulu mengisi daftar hadir yang telah disediakan oleh panitia.
6. Selama sesi berlangsung, peserta tidak diperbolehkan meninggalkan ruang kecuali untuk keperluan mendesak dengan terlebih dahulu meminta izin kepada divisi LO.
7. Selama kegiatan Jawa Tengah Leadership Project, peserta dilarang meninggalkan lokasi tanpa sepengetahuan panitia.
8. Peserta dilarang menerima tamu (baik keluarga, saudara maupun teman) kecuali untuk keperluan mendesak dengan terlebih dahulu meminta izin kepada ketua panitia.
9. Peserta Jawa Tengah Leadership Project dilarang keras membawa barang- barang terlarang seperti senjata tajam, narkoba, rokok, minuman keras dan sejenisnya.
10. Peserta wajib memakai ID Card peserta yang disediakan oleh panitia dan berbusana yang rapi sesuai dengan ketentuan panitia selama kegiatan.
a. Putra : Tidak diperkenankan berambut gondrong dan/atau diwarnai dan/atau memakai aksesoris yang kurang sopan (aksesoris perempuan).
b. Putri : Berbusana yang rapi, sopan dan tidak memakai aksesoris yang berlebihan.
11. Peserta diminta membawa :
- Baju seragam SMA (baju putih, celana abu-abu)
- Celana olahraga
- Baju batik
- Baju almamater OSIS
- Putra : Celana hitam, kemeja putih, dasi bebas.
- Putri : Rok hitam, kemeja putih
- Alat ibadah
- Perlengkapan mandi
- Obat-obatan pribadi
- Sepatu olahraga
- Sepatu formal
- Sandal
- Alat tulis
- Baju tidur (istirahat)
12. Kehilangan barang berharga seperti uang, perhiasan, gadget dan telepon seluler milik peserta Jawa Tengah Leadership Project bukan tanggung jawab panitia, melainkan tanggung jawab peserta.
13. Peserta Jawa Tengah Leadership Project yang melanggar tata tertib akan dikenakan sanksi.
14. Hal-hal yang belum diatur dan ditetapkan dalam tata tertib ini akan diatur dan ditetapkan kemudian menurut keperluan.
Fasilitas yang didapatkan peserta
1. Forum kit (Kaos Peserta, Id Card, Modul, Note, ATK, Sertifikat).
2. Konsumsi (makan pagi, siang, dan malam) selama kegiatan berlangsung.
3. Pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K).
4. Penginapan selama kegiatan berlangsung.
Contact Person
Mochamad Ramli Nur Hasan (085726367200)
Faisar Dhamar Kusuma (085642005138
0 comments:
Post a Comment