Blora, Harianblora.com – Memiliki
rumah yang kuat, kokoh dan antibencana menjadi idaman semua masyarakat Blora.
Namun untuk mengantisipasi datanganya bencana yang tidak terduga, masyarakat
harus tahu tips membangun rumah di Blora
yang aman dari longsor.
Menurut Dhimas Agung
Ramadhan, peneliti arsitektur dari Fakultas Teknik Universitas Diponegoro
(Undip) Semarang, kondisi tanah di Blora itu sifatnya berbentuk kapur, memiliki
Ph (tingkat keasaman tanah) yang tinggi, sifat tanah di Blora juga cenderung
mudah larut.
Jika membangun rumah di
Blora, maka mau tidak mau akan mudah anjlok atau tenggelam. “Efek bangunan yang
didirikan di daerah yang Ph nya tinggi, maka akan mudah anjlok,” katanya, Rabu
(14/1/2015).
Selanjutnya, Dimas juga
mengatakan saat musim hujan seperti hujan seperti ini, dengan tingkat tingkat
asam yang tinggi, hal itu juga berpotensi melahirkan bencana seperti longsor. “Wujud
riilnya adalah jalan di Blora mudah rusak, ditambah dengan truk-truk besar yang
sering lewat di sana,” ujarnya.
Dimas yang juga pemerhati
struktur tanah dari Undip tersebut, menilai bencana longsor di Blora salah satu
penyebabnya adalah tingkat Ph yang tinggi, juga struktur tanah yang labil,
mudah gerak.
Tips Agar
Rumah Aman Longsor
Menurut Dimas, hal pertama yang dilakukan adalah memilih lokasi. “Apalagi
kondisi geografis Blora rata-rata pegunungan yang tentu krisis air mudah
terjadi. Maka harus mencari daerah strategi, daerah datar, perluasan dekat
dengan sawah untuk memperolah air mudah dan tentu harus memilih lokasi yang
tidak rawan banjir,” jelasnya kepada Harianblora.com.
Tips kedua, menurut Dimas, untuk pemukiman yang di pegunungan, harus
membuat rumah dengan kondisi yang aman. “Meskipun Blora penghasil kayu, tidak
harus membangun rumah dengan model tembok, cor, karena di Kalimantan, di sana
juga memanfaatkan rumah kayu,” ujarnya.
Ketiga, untuk rumah beton dalam rangka meminimalkan anjlog di daerah tanah
lunak, bisa menggunakan “trucukan” atau semacam bambu yang ditancapkan ke dalam
tanah untuk mengantisipasi penurunan tanah. “Biasanya hal ini telah diterapkan
oleh kontraktor perumahan,” tutur pemuda berbadan gendut tersebut.
Keempat, masyarakat Blora yang mau membuat rumah harus mencari dan
menggunakan bahan bangunan yang ramah lingkungan. “Hal itu bertujuan agar ramah
lingkungan dan efek globar warming tidak begitu kena,” jelasnya.
Tips ini, bisa dilakukan dengan melihat kondisi tanah, potensi tanah di
suatu daerah. “Tidak selamanya kita bisa melihat perumahan minimalis bisa
dibangun di semua tempat di Blora,” terangnya. (Laporan Khusus Redaksi
Harianblora.com/Foto: DAR).
0 comments:
Post a Comment