Harianblora.com Mengucapkan Selamat Menjalankan Puasa Ramadan&Mengajak Warga Jaga Kesehatan&Memutus Penyebaran Corona

Latest News

Kabar bahagia! bagi Anda, mahasiswa, guru, dosen dan siapapun yang ingin menerbitkan buku mudah dan murah, silakan kirim naskah ke formacipress@gmail.com dan kunjungi www.formacipress.com

Thursday, 29 January 2015

Jalan Perbatasan Blora dan Rembang Sekarang Dipastikan Aman Pembacokan



Bulu, Harianblora.com – Jalan raya di perbatasan Blora dan Rembang sekarang dipastikan aman pembacokan. Pasalnya, saat ini banyak sekali usaha yang berdiri di sekitar wilayah tersebut, terutama di jalur antara desa Kadiwono Kecamatan Bulu sampai dengan wilayah Sadang, perbatasan Kabupatan Rembang dan Kabupatan Blora. Atas kondisi yang mulai ramai tersebut, dipastikan menjadi jalur aman dari kejahatan, pembacokan dan tidak mengerikan bagi warga yang lewat di sana. 

Seperti diketahui, selama ini banyak warga Blora maupun Rembang takut ketika melintas di jalan raya perbatasan Blora-Rembang, terutama di saat sepi atau malam hari. Apalagi, beberapa waktu terakhir ini banyak sekali kasus perampasan motor dengan berbagai aksi, salah satunya kekerasan pembacokan kepada korban.

Akan tetapi, stigma menakutkan tersebut sedikit demi sedikit mulai lengser hilang. Apalagi, saat ini juga sudah ada petugas keamanan dari PT Semen Indonesia yang menjaga dan siaga selama 24 jam di pertigaan Songkel Mereng desa Kadiwono.

Di sisi lain, banyak usaha dagang dan lainnya yang berjualan di sekitar wilayah tersebut. Tak hanya warung makan, kopi, namun juga ada usaha cor beton. Penerangan di sana juga tampak dipasang ramai, sehingga warga yang melintas di sana tak perlu takut lagi.

Ahmad Ridwan selaku Kepala Desa Kadiwono, Kecamatan Bulu, Kabupaten Rembang menjelaskan dulu banyak warga atau sopir-sopir truk takut lewat daerah itu, terutama Sadang, namun kini relatif mulai aman terkendali. Ia juga mengakui, saat ini sudah banyak warga terutama sopir truk yang mampir dan singgah tengah malam di warungnya.

Di sepanjang jalan tersebut, kini juga mulai ramai penjual ungker. Hal itu tampak ketika musim hujan datang bebera minggu ini. Dari pantauan Harianblora.com, Kamis (29/1/2015) sore, masih ada 1 sampai 2 orang yang menjual ungker di lokasi tersebut.

Tak hanya itu, Polsek Bulu saat ini juga mulai giat melakukan patroli keliling saat jam-jam rawan. Hal itu sangat menekan angka kejahatan dan mulai turun drastis. Ridwan juga berharap, patroli polisi harus ditingkatkan lagi, dan jangan sampai ada peristiwa pengendara motor dibacok dan motornya dirampai terulang lagi.

Selaku petugas keamanan, AKP Edi Pujiharto Kapolsek Bulu juga mulai menambah intensitas patroli. Pihaknya juga memasang spanduk di titik perbatasan kedua kabupaten Blora dan Rembang tersebut. Isi dari spanduk tersebut adalah tentang peringatan untuk selalu waspada.

Pihaknya berharap, warga yang melintas di jalur sepi itu jangan sampai sendirian. Minimal harus ada teman agar aman. AKP Edi juga mengakui, intensitas patroli mampu mengurangi angka kejahatan, sebab para penjahat yang akan beraksi pasti berpikir dua kali untuk melakukan kejahatan.

AKP Edi Pujiharto mengatakan, setelah kasus korban pembajakan yang dibuang di pinggir jalan Rembang –Blora sekitar empat bulan silam, sampai sekarang tidak ada lagi peristiwa kejahatan pencurian dengan kekerasan di wilayahnya. Akan tetapi, pihaknya mengimbau warga agar hati-hati. (Red-HB7/Foto: Harianblora.com).
  • Blogger Comments
  • Facebook Comments

0 comments:

Post a Comment

Item Reviewed: Jalan Perbatasan Blora dan Rembang Sekarang Dipastikan Aman Pembacokan Rating: 5 Reviewed By: Harian Blora