Blora, Harianblora.com – Horok-horok
makanan khas Blora maknyus rasanya. Horok-horok, adalah makanan yang sudah
dikembangkan masyarakat Jawa Tengah, salah satunya Kabupaten Blora yang
memiliki ciri khusus dalam memasak horok-horok.
Horok-horok, dalam padangan
umum dikatakan sebagai makanan khas Jepara, padahal tidak hanya Jepara, namun
juga Blora, Rembang dan Pati.
Secara umum, Horok-horok
disebut sebagai makanan ringan yang terbuat dari tepung pohon aren. Dalam dunia
kuliner, Horok-horok adalah salah satu makanan yang tergolong langka. Sebab, Horok-horok
umumnya hanya ditemukan di Jepara, Blora, Rembang dan Pati, sangat sulit bahkan
tidak dapat ditemukan di luar daerah tersebut.
Dalam penyajiaannya, horok-horok
umumnya dimakan dengan sate kikil, soto, bakso, gulai, dan sayur pecel. Dapat
juga dimakan dengan diberi santan dan sedikit gula pasir, seperti bubur.
Di Blora sendiri, kebanyakan Horok-horok diberi warna
hijau, dan di atasnya diberi parutan kelapa. Dalam penyajiannya pun, ada yang
dibungkus dengan duan jati, pohon pisang dan juga kertas minyak. Di pasar-pasar
tradisional Blora, sudah banyak dijual Horok-horok sebagai salah satu khazanah
kuliner di Blora.
Salah satu penjual Horok-horok di Blora adalah Rumini (51), ia mengaku makanan ini meskipun sudah tidak ada peminatnya, namun tiap kali ia berjualan selalu habis. "Ini namanya Horok-horok, sudah ada sejak saya kecil," paparnya kepada Harianblora.com, Senin (26/1/2015).
Menurutnya, untuk mendapatkan Horok-horok di Blora sangat murah, yaitu tiap pasar tradisional dipastikan ada. "Kalau beli di pasar ya ada, kalau beli di Indormart ya tak ada," ujarnya.
Secara umum, makanan ini terbagi atas beberapa macam,
meliputi Horok-horok Petis, Horok-horok Bakso, Horok-horok Gulai, Horok-horok Goreng,
Horok-horok Cecek, Horok-horok Janganan dan juga ada wedang Horok-horok.
(Red-HB10/Foto: Harianblora.com).
0 comments:
Post a Comment