Blora, Harianblora.com - Forum Osis Blora tunggu asese dari Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dindikpora) Kabupaten Blora. Forum yang digagas beberapa pengurus osis se Blora tersebut merupakan tindak lanjut dari Forum Osis Nasional (FON). Astika Mara Nur Fatima, salah satu penggasan FOB, saat dihubungi Harianblora.com, mengatakan saat ini pendirian FOB sedang diproses dan menunggu asese dari Dindikpora Kabupaten Blora.
Pihaknya, sudah melayangkan visi, misi, tujuan, program kerja kegiatan. "Visi misi, tujuan, program kerja, tujuan sudah kami layangkan ke Dindikpora," katanya, Jumat (9/1/2015). Menurut mantan Ketua Osis SMA Negeri 1 Blora periode 2013-2014 ini, pihaknya dan segenap penggagas FOP sudah berkoordinasi dengan pihak Dindikpora Kabupaten Blora.
Melalui Drs Teguh Imam Santoso, Kepala Seksi Kesiswaan Dindikpora Blora, pihaknya akan terus berkordinasi dengan Dindikpora. "Kami sudah bilang dengan Pak Teguh Dindikpora Blora yang juga pengurus kesiswaan," jelasnya.
Pihaknya hanya berharap sederhana, yaitu FOB bisa resmi berdiri. "Bisa resmi," harapnya.
Intinya, ia berharap Forum Osis di Kota Samin ini bisa resmi. "Ya pokoknya ini kita resmi dulu. Untuk langkah selanjutnya nantu pasti lebih enak," terang perempuan berjilbab tersebut.
Sebagai miniatur dan tindak lanjut dari FON, FOB menjadi replika intelektual para pelajar pilihan di Blora. Pasalnya, tidak semua siswa-siswi di Blora bisa bergabung di forum tersebut.
Mengenai logo FOB, pihaknya belum menjelaskan secara detail. "Logo masih dalam proses. Soalnya nama, terserah kami. Cuma ada pusatnya di Form Osis Nusantara," jelas siswi SMA Negeri 1 Blora tersebut.
Masalah kejelasan, pihaknya akan terus berkordinasi dengan pihak Dindikpora Blora. "Masalah kejelasan kita disuruh ke kantor Dindikpora sama Pak Teguh," tandasnya. (Red-HB15/Foto: AMN). Baca juga: Inilah Kronologi Pemerkosaan Siswi SMA Kendal oleh Mahasiswa Unnes.
Pihaknya, sudah melayangkan visi, misi, tujuan, program kerja kegiatan. "Visi misi, tujuan, program kerja, tujuan sudah kami layangkan ke Dindikpora," katanya, Jumat (9/1/2015). Menurut mantan Ketua Osis SMA Negeri 1 Blora periode 2013-2014 ini, pihaknya dan segenap penggagas FOP sudah berkoordinasi dengan pihak Dindikpora Kabupaten Blora.
Melalui Drs Teguh Imam Santoso, Kepala Seksi Kesiswaan Dindikpora Blora, pihaknya akan terus berkordinasi dengan Dindikpora. "Kami sudah bilang dengan Pak Teguh Dindikpora Blora yang juga pengurus kesiswaan," jelasnya.
Pihaknya hanya berharap sederhana, yaitu FOB bisa resmi berdiri. "Bisa resmi," harapnya.
Intinya, ia berharap Forum Osis di Kota Samin ini bisa resmi. "Ya pokoknya ini kita resmi dulu. Untuk langkah selanjutnya nantu pasti lebih enak," terang perempuan berjilbab tersebut.
Sebagai miniatur dan tindak lanjut dari FON, FOB menjadi replika intelektual para pelajar pilihan di Blora. Pasalnya, tidak semua siswa-siswi di Blora bisa bergabung di forum tersebut.
Mengenai logo FOB, pihaknya belum menjelaskan secara detail. "Logo masih dalam proses. Soalnya nama, terserah kami. Cuma ada pusatnya di Form Osis Nusantara," jelas siswi SMA Negeri 1 Blora tersebut.
Masalah kejelasan, pihaknya akan terus berkordinasi dengan pihak Dindikpora Blora. "Masalah kejelasan kita disuruh ke kantor Dindikpora sama Pak Teguh," tandasnya. (Red-HB15/Foto: AMN). Baca juga: Inilah Kronologi Pemerkosaan Siswi SMA Kendal oleh Mahasiswa Unnes.
0 comments:
Post a Comment