Blora, Harianblora.com – Pemuda Blora yang
terhimpun dalam Gerakan Pemuda Nusantara (GPN) Cabang Blora, Jawa Tengah
berharap perayaan Natal di Blora aman. Hal itu disampaikan Ahmad Fauzin, Ketua
GPN Cabang Blora kepada Harianblora.com, Jumat (12/12/2014). “Kami berharap perayaan
Natal di Blora harus aman,” ujarnya. Munculnya isu terorisme, katanya,
menjadi ketakutan sendiri bagi suadara-saudara kita menjelang Natal.
Oleh karena itu, katanya, semua pihak kepolisian, Banser
NU, atau yang lainnya harus siap mengawal Natal demi kebersamaan dan
pluralisme. “Mayoritas masyarakat Blora kan beragama Islam, namun Natal sebagai
perayaan umat Kristen harus dihormati juga. Jadi, kita menghormati mereka,
demikian juga mereka akan menghormati kita,” ujar lulusan UIN Walisongo
Semarang tersebut.
Di Blora, menurut pemuda berkacamata tersebut
memiliki beberapa gereja yang nanti akan menjadi tempat perayaan Natal. “Ada
Gereja Bethani yang termegah di Blora, ada juga gereja Masehi Advent yang
berada di Jl Dr Sutomo No.6 Blora dan geraja lain. Pokoknya, semua gereja harus
aman. Stigma tidak aman harus dibuang demi pluralisme di Bumi Samin ini,”
harapnya.
Sebagai organisasi di Blora, katanya, kami di GPN
siap mengawal perayaan natal demi keamanan dan kebersamaan. “Entah orang
berkata apa, yang penting kami menjalankan tugas kemanusiaan agar tercipta
kehangatan budaya di antara Islam dan agama lain,” ujar Dia. (Red-HB5/Foto:GITJ).
0 comments:
Post a Comment