Salah satu kegiatan organisasi pemuda.HB.dok |
Blora, Harianblora - Kabupaten
Blora Harus Miliki Organisasi Pemuda. Hal itu diungkapkan Ahmad Fauzin,
aktivis Blora yang selalu menggeliatkan kegiatan sosial di Blora. Menurut
mantan aktivis Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Semarang itu, pemuda Blora
yang berstatus pelajar maupun mahasiswa harus aktif di kegiatan pemuda. “Banyak
organisasi pemuda seperti Osis, IPNU-IPPNU, namun di Blora belum ada organisasi
kepemudaan seperti Gerakan Pemuda Nusantara,” tuturnya, Kamis (4/12/2014).
Fauzin yang juga alumnus UIN
Walisongo Semarang itu berharap agar ada peran pemerintah dalam membantu
organisasi pemuda dalam berbagai hal. “Tidak sekadar pendanaan, namun
pemerintah khususnya Dinas Pemuda dan Olahraga untuk memberi sumbangsih berupa
motivasi yang riil demi kemajuan Blora,” paparnya.
Kalau Osis, katanya, itu hanya
lingkup pelajar yang bersekolah. Kalau IPNU-IPPNU, lanjutnya, itu hanya
menampung pelajar dan mahasiswa yang Islam. “Blora harus memiliki organisasi
yang bisa menampung semua kalangan, ya pelajar, ya mahasiswa dan semua orang
bisa masuk, baik Islam, Kristen, Budha, karena semua pemuda berhak aktif di
organisasi dan menyumbangkan idenya,” ujar mantan aktivis Lembaga Pers
Mahasiswa Islam (LAPMI) Cabang Semarang tersebut.
Pemuda berkacamata tersebut
menilai organisasi pemuda sangat penting untuk mencetak kader penerus dan
penentu kemajuan bangsa. “Pemuda bagi saya tidak sekadar penerus bangsa, namun
juga menjadi penentu mau dibawa ke mana negara ini. Kan sudah jelas, pemuda
hari ini adalah penentu di hari esuk,” jelas Dia.
Kalau tidak ada organisasi pemuda
yang nasionalis, paparnya, Saya yakin kondisi pemuda Blora tidak akan berubah.
“Tetap stagnan, bahkan justru bisa hancur, ya akhlaknya, moral dan
intelektualitasnya,” pungkas pemuda yang aktivis tulen tersebut.
Meskipun sudah ada Karangtaruna,
katanya, namun belum berjalan optimal dan masih jalan di tempat. “Ke depan,
Saya akan mengawali dengan membuat Gerakan Pemuda Nusantara yang menjadi cabang
di Blora,” harapnya. (HB/Foto: HB).
0 comments:
Post a Comment