Blora, Harianblora.com - Sejak dibangun, sampai saat ini Gedung Replika Fosil Gajah Purba Blora
masih kosong. Pemandangan itu tampak ketika Harianblora.com, Sabtu
(27/12/2014) berkunjung ke lokasi. Bangunannya terlihat megah dan berdiri di
depan Kantor Bupati Blora sebelah kiri.
Menurut beberapa informasi, Pemerintah Kabupaten (Pemkab)
Blora melalui Dinas Perhubungan Pariwisata Kebudayaan Komunikasi dan Informatika
(DPPKKI) Blora bakal memajang dan memamerkan replika fosil gajah purba tersebut
di gedung Sasana Bakti Blora. Fosil gajah tersebut diberikan melalui Museum
Geologi Bandung.
Beberapa bulan yang lalu, Museum Geologi Bandung sudah
meluncurkan penghuni baru yaitu Fosil Gajah Purba Blora. Nama ilmiah gajah
tersebut adalah Elephas Hysudrindicus.
Fosil yang ditemukan di Dukuh Sunggun, Desa Medalem, Kecamatan Kradenan,
Blora pada bulan Maret 2009 itu dipajang di aula utama Museum Geologi Bandung. Lalu
bagaimana dengan Gedung Replika Fosil Gajah Purba Blora yang masih kosong?
Bangunan tersebut megah, namun masih terlihat kosong belum
ada apa-apanya. Wardi (37) salah satu warga Jepon mengatakan tidak tahu apa tujuan
pendirian Gedung Replika Fosil Gajah Purba Blora tersebut. Ia sering ke
alun-alun dan melewati gedung tersebut sejak satu bulan yang lalu.
“Sudah 1
bulan lebih bangunan itu didirikan, namun sampai sekarang ya seperti yang kita
lihat masih kosong,” ujarnya kepada Harianblora.com. Yang saya tahu, katana,
fosil-fosil gajah purba Blora kan ditaruh di Gedung Museum Geologi Bandung.
Sampai saat ini, banyak warga belum tahu gedung itu untuk apa. "Besuk masuknya bayar atau tidak, saya juga tidak tahu, soalnya belu ada sosialisasi jelas tentang gedung tersebut," papar salah satu warga Tunjungan yang tidak menyebutkan namanya. (Red-HB12/Foto: Harianblora.com).
Baca juga: Foto Semburan Gas dan Lumpur di Nglobo Jiken Ramaikan Media Sosial.
Baca juga: Foto Semburan Gas dan Lumpur di Nglobo Jiken Ramaikan Media Sosial.
0 comments:
Post a Comment