Jiken, Harianblora.com - Semburan gas dan
lumpur di Desa Nglobo, Kecamatan Jiken, Kabupaten Blora kian ramai di media
sosial. Kejadian tersebut, mulai ramai sejak semburan gas tersebut muncul
beberapa minggu ini. "Sudah kemarin semburan itu ada, namun
sekarang kurang paham. Saya belum ke sana lagi," ujar Adriansah, warga Nglobo
saat dikonfirmasi Harianblora.com, Sabtu (26/12/2014).
Senada dengan hal itu, Kasmuri (29) warga
Jiken juga kaget dengan foto tersebut. “Awalnya saya lihat salah satu teman
facebook menguploadnya, setelah saya cek dan tanyakan kepada tetangga ternyata
hal itu benar,” paparnya. Tapi, lanjut bapak dari 1 anak itu, informasi terbaru
saya kurang tahu.
Ramaikan komentar dan pendapat di media
sosial tak dapat diremehkan. Hal itu menggiring opini publik akan kebenaran
semburan gas dan lumpur tersebut. Apalagi, beberapa bulan yang lalu di Pati
juga ada semburan sumur yang menjulang tinggi sampai bermeter-meter.
Salah satu peneliti teknologi energi asal
Universitas Negeri Semarang (Unnes) saat dihubungi Harianblora.com, menilai
semburan itu ada benarnya. “Jika itu benar, maka sangat logis dan ilmiah,
pasalnya, Blora merupakan salah satu daerah penghasil minyak. Titik utama
memang di Cepu, tapi tidak menutup kemungkinan jika hal itu juga terjadi di
Nglobo Jiken, apalagi Cepu dan Jiken relatif dekat,” ujar Abdul Kohar, Sabtu (27/12/2014).
Semoga Tidak Hoak
Ia menilai, semburan itu sangat wajar jika
mengeluarkan gas dan lumpur. “Ini harus ditindaklanjuti, jangan sampai warga
sekitar takut karena tragedi itu,” ujar akademisi tersebut.
Kohar juga mengatakan dan berharap, foto-foto tersebut tidak hoak. "Meskipun sebagian warga sudah mengatakan benar, namun bisa jadi foto-foto yang disebar di media sosial itu hoak, seperti yang terjadi di bencana tanah longsor Banjarnegara beberapa waktu lalu," ujar Dia.
Maka dari itu, katanya, pengguna media sosial harus selektif jika ada yang mengunggah foto atau berita di media sosial. (Red-HB19/Foto: FB).
Baca juga: Sopir Truk dari Bojonegoro Cepu Resahkan Warga Padangan.
Maka dari itu, katanya, pengguna media sosial harus selektif jika ada yang mengunggah foto atau berita di media sosial. (Red-HB19/Foto: FB).
Baca juga: Sopir Truk dari Bojonegoro Cepu Resahkan Warga Padangan.
0 comments:
Post a Comment